Jual alkes Jakarta – Laboratorium medis menjadi salah satu bagian penting yang membantu dalam diagnosis penyakit dan penentuan langkah pengobatan. Tanpa peralatan laboratorium medis yang tepat, sulit bagi para tenaga medis untuk mendapatkan data yang akurat dan dapat diandalkan. Nah, bagi kamu yang mungkin baru belajar atau bekerja di dunia medis, yuk kenali beberapa jenis peralatan laboratorium yang wajib tersedia.
Peralatan Umum di Laboratorium Medis
Peralatan umum ini biasanya digunakan hampir di semua jenis laboratorium, mulai dari laboratorium klinis hingga laboratorium penelitian.
Gelas Beker
Gelas beker mungkin adalah salah satu alat yang paling sering kamu lihat di laboratorium. Alat ini digunakan untuk mencampur, memanaskan, atau menyimpan cairan dalam jumlah tertentu. Gelas beker memiliki berbagai ukuran, tergantung kebutuhan.
Corong Kaca
Corong kaca sering digunakan untuk menuangkan cairan dari satu wadah ke wadah lainnya tanpa tumpah. Dalam proses filtrasi, corong juga membantu dalam memisahkan zat padat dari cairan dengan bantuan kertas saring.
Pipet Tetes dan Pipet Ukur
Meskipun sama-sama pipet, fungsi keduanya sedikit berbeda. Pipet tetes biasanya digunakan untuk meneteskan cairan dalam jumlah kecil dan tidak presisi, sementara pipet ukur lebih akurat untuk mengukur volume cairan yang diambil.
Gelas Ukur
Sesuai namanya, gelas ukur digunakan untuk mengukur volume cairan dengan lebih presisi dibandingkan gelas beker. Biasanya terbuat dari kaca atau plastik tahan panas.
Labu Kaca dan Tabung Reaksi
Labu kaca dan tabung reaksi sering digunakan untuk reaksi kimia di laboratorium. Labu kaca memiliki bentuk yang mirip seperti botol, sedangkan tabung reaksi lebih kecil dan ramping. Keduanya sangat penting untuk proses eksperimen kimia dan biologi.
Cawan Petri
Kalau kamu pernah melihat film yang menampilkan laboratorium biologi, pasti sudah tidak asing lagi dengan cawan petri. Alat ini digunakan untuk menumbuhkan dan mengamati kultur mikroba atau bakteri.
Gelas Erlenmeyer
Bentuknya seperti segitiga dengan dasar yang lebih lebar, membuat gelas erlenmeyer ideal untuk pencampuran larutan atau reaksi kimia yang membutuhkan pemanasan.
Botol Semprotan
Botol semprotan biasanya diisi dengan air distilasi atau cairan tertentu yang digunakan untuk mencuci peralatan atau mencuci sampel.
Media Mencatat Hasil Pengujian
Tentu saja, setelah melakukan berbagai pengujian, hasilnya perlu dicatat dengan baik. Media mencatat hasil pengujian bisa berupa komputer, kertas, atau perangkat lain yang dapat menyimpan data secara akurat.
Peralatan Khusus di Laboratorium Medis
Selain peralatan umum, ada juga beberapa peralatan khusus yang tidak semua laboratorium memilikinya. Biasanya, peralatan ini digunakan untuk tes diagnostik yang lebih spesifik.
Centrifuge atau Pemutar Sampel
Centrifuge berfungsi untuk memisahkan komponen cairan berdasarkan berat jenisnya. Alat ini sering digunakan dalam pengujian darah untuk memisahkan plasma dari komponen lainnya.
Alat Photometer
Photometer digunakan untuk mengukur konsentrasi zat dalam larutan dengan menggunakan prinsip cahaya. Alat ini biasanya digunakan untuk pengujian klinis seperti kadar gula darah.
Penganalisa Urine
Sesuai dengan namanya, penganalisa urine berfungsi untuk memeriksa komposisi urine, seperti kandungan protein, gula, dan lainnya. Alat ini sering digunakan dalam pemeriksaan rutin kesehatan.
Pipet Mikro
Berbeda dengan pipet biasa, pipet mikro digunakan untuk mengukur dan mentransfer volume cairan yang sangat kecil, biasanya dalam skala mikroliter. Alat ini penting dalam tes molekuler atau biologi sel.
Alat Tes Rapid
Di masa pandemi seperti sekarang, alat tes rapid sangat familiar. Alat ini digunakan untuk mendeteksi keberadaan antigen atau antibodi dalam sampel, misalnya dalam tes COVID-19.
Alat Pengukur Darah
Alat pengukur darah seperti hematokrit dan alat pengukur glukosa digunakan untuk mengukur kadar darah atau komponen tertentu dalam darah, seperti kadar gula.
Mikroskop
Mikroskop adalah alat wajib di laboratorium biologi dan medis. Dengan mikroskop, kita bisa melihat objek berukuran sangat kecil seperti sel darah, bakteri, atau jaringan tubuh.
Penganalisa Hematology atau Sel Darah
Penganalisa hematology adalah alat yang digunakan untuk menghitung jumlah sel darah, termasuk sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit. Alat ini penting dalam diagnosis berbagai penyakit seperti anemia atau infeksi.
Baca juga Perbandingan X-ray, CT Scan, dan MRI dalam Diagnosa Medis
Anawarma Solusi Peralatan dan Perlengkapan Medis Berkualitas
Bagi kamu yang sedang mencari peralatan laboratorium medis berkualitas, Anawarma Satya Indonesia bisa jadi solusinya. Perusahaan ini menyediakan berbagai macam peralatan medis, dari perangkat bedah hingga peralatan laboratorium dan sterilisasi. Selain itu, mereka juga menawarkan sistem ruangan modular MIKO yang didesain cerdas dan intuitif untuk lingkungan kerja yang fleksibel, seperti ruang operasi (OR), ICU, dan CSSD. Jika kamu ingin informasi lebih lanjut, kamu bisa langsung mengunjungi
Website: anawarma.id
Telepon: 08116565819.
Alamat: Kantor pusat Anawarma Satya Indonesia berlokasi di Jl. Daan Mogot KM 18, Semanan, Kalideres, Jakarta Barat.